Keunikan Kolam Wisata Bungaeja
Salah satu tempat wisata yang lagi viral di Kabupaten Maros adalah Kolam Wisata Bungaeja. Saya dan teman teman yang lain penasaran di mana sih itu Bungaeja, dan apa keistimewaan dari tempat ini. Akhirnya kami bertanya ke teman-teman yang lain, di mana lokasi dan tempatnya. Menjawab penasaran kami dan setelah mendapatkan informasi yang cukup akurat, akhirnya kami memutuskan untuk kegiatan MGMP IPS SMP Kabupaten Maros pada tanggal 4 Februari 2021 di laksanakan di Kolam Wisata Bungaeja.
Kolam wisata ini dibangun di Desa Tukamasea. Kecamatan Bantimurung. Kawasan ini masih berada di kawasan hutan lindung Bulusaraung. Keunikan pertama dari kolam ini adalah biaya pembangunan kolam ini diambil dari dana desa dengan menghabiskan dana Rp1,1 Miliar. Kolam wisata ini diresmikan oleh Bupati Maros, H.M. Hatta Rahman pada tanggal 10 November 2020.
Dalam perjalanan menuju lokasi kami di suguhkan pemandangan gunung karst yang sangat indah dan hamparan persawahan yang menghijau dan ada bongkahan batuan karst berwarna hitam di tengah sawah. Kabut pagi masih menyelimuti sebagia gugusan gunung karst, menambah keindahan alam ciptaan Tuhan Yang Maha Kuasa.
Setelah melewati jalan yang berkelok dan mendaki mengikuti celah gunung dan akhirnya jalanan kembali ke penurunan menuju kolam wisata ini. Di depan pintu gerbang nampak sebuah pondok yang terbuat dari bambu dan di jaga oleh dua remaja dengan memegang karcis.
“Berapa harga karcis masuknya, Dik?” Tanyaku.
“5.000 rupiah pak “ jawabnya
Akhirnya kami pun memasuki area kolam setelah menyerahkan pembayaran karcis masuk. Nampak di dalam sudah berdiri beberapa warung warung yang terbuat dari bambu. Yang menjajakan makanan dan minuman ringan. Juga sudah berdiri sebuah warung yang agak besar semi permanen. Tempat inilah yang akan kami jadikan sebagai tempat pelaksanaan kegiatan MGMP. Dari tempat ini kita dapat menyaksikan kembali pemandangan yang sangat indah. Dua buah kolam renang kaki gunung dan di pinggir sawah, menambah keasrian dan kesejukan tempat ini.
Ada 2 jenis kolam permandian yang disediakan yaitu Kolam Anak dengan ketinggian air maksimal 70 cm, warna airnya biru karena tegel dasar berwarna biru. Kolam dewasa dengan kisaran tinggi maksimal 150 cm-160 cm, warna airnya hijau bukan karena kotor/keruh namun karena warna tegeln dasarnya berwarna hijau. Meskipun untuk menjernihkan air menggunakan kaporit namun tenang saja sumber airnya dari mata air alami yang berasal dari gunung yang ada di belakang kolam ini.
Fasilitas lain yang disediakan kolam wisata yaitu Musholla untuk sholat, Gazebo untuk makan atau nongkrong, pelataran kolam yang jumlah nya 2 bisa digunakan untuk kegiatan rapat, berkumpul atau kegiatan musyawarah organisasi, wc yang jumlahnya 4 untuk kegiatan mandi cuci kakus (mck), shower untuk membersihkan badan setelah mandi, selain itu karena kolam ini berdekatan dengan alam maka beberapa bidang tanah kosong disekitar situ di jadikan sebagai camping ground bagian atas kolam dan dibagian bawah kolam.
Karena wisata kolam ini masih tergolong baru dan masih dilakukan pembenahan oleh aparat desa untuk lebih mempercantik lagi tempat ini dan membuat pengunjung merasa lebih nyaman. Seperti pembangunan gasebo, jalan setapat di pinggir sawah. Ini akan lebih meningkatkan minat pengunjung dan tentunya akan menambah pendapatan desa. Sebuah kreativitas desa yang dapat di tiru yang dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakatnya.
Maros, 4 Februari 2021.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar