Pantai
Tak Berombak Icon Kabupaten Maros
Salah satu icon terbaru di
Kabupaten Maros adalah Kawasan Smart Culiner Pantai Tak Berombak Maros atau
lebih dikenal dengan nama PTB Maros. PTB Maros
adalah sebuah kawasan pusat kuliner di Kabupaten Maros dan telah menjadi
tempat wisata kuliner favorit dan ramai dikunjungi pengunjung pada sore dan
malam hari.
PTB Maros berada tepat di
Lingkungan Kassi Lama, Kelurahan Pettuadae, Kecamatan Turikale, Kabupaten
Maros, Sulawesi Selatan, Indonesia. PTB Maros berjarak ± 30 km dari pusat Kota
Makassar dengan waktu tempuh kurang dari 1 jam perjalanan menggunakan kendaraan
roda dua maupun roda empat atau ± 15 km dari Bandara Internasional Sultan
Hasanuddin. Aksesnya pun sangat mudah dijangkau, karena berada di jalan
nasional, yakni Jalan Raya Trans Sulawesi dengan kondisi jalan yang sangat baik
dan dapat dilalui oleh semua jenis kendaraan.
Pantai Tak Berombak Maros
sebenarnya bukanlah sebuah pantai yang menghubungkan secara langsung dengan
laut, melainkan sebuah kolam buatan yang berukuran luas yang berada pada pusat
Kota Turikale ibu kota Kabupaten Maros.
Kawasan kuliner PTB Maros
diprogramkan pertama kali oleh Bupati Maros M. Hatta Rahman tahun 2012 untuk
para pedagang kaki lima. Awalnya para pedagang kaki lima berdagang di sekitar
Pasar Tua Maros atau Pasar Sentral Maros yang memadati pinggiran Jalan Trans
Sulawesi sehingga kadang menyebabkan kemacetan. Pada 14 Desember 2019, secara
resmi PTB Maros dijadikan kawasan Smart Culiner dengan menggaet dukungan dari
PLN, aplikasi LinkAja, dan BRI. Hingga kini, PTB Maros menjadi salah satu ikon
baru Kabupaten Maros. Bahkan beberapa daerah belajar tentang tata kelola wisata
kuliner di Kabupaten Maros
Kawasan wisata kuliner PTB
Maros tidak hanya menjadi tempat makan tetapi juga telah menjadi tempat
nongkrong kaum milenial dan segala usia di Maros. Pada bulan puasa Ramadan,
kawasan kuliner PTB Maros menjadi tempat favorit pengunjung untuk ngabuburit
dan pada malam pergantian tahun baru sangat ramai dipadati pengunjung. Di
Kawasan Kuliner PTB Maros terdapat ratusan pedagang yang menjajakan aneka
makanan dan minuman.
Di sini disajikan kuliner
khas tradisonal Bugis-Makassar, dan juga ada kuliner khas dari pedagang berasal
dari Bandung, Madura, Surabaya, Padang, Jawa Tengah, dan lain-lain.
PTB Maros terdapat
fasilitas seperti; gasebo,wahana bermain anak, taman, spot foto menarik seperti
jembatan/panggung diatas kolam, lampu hias sepanjang 200 meter, stasiun
penyedia listrik umum untuk charger ponsel atau laptop, internet gratis, gerai
aneka makanan dan minuman, Hotel PTB, serta tidak jauh dari PTB ada pasar malam
juga warung kopi dan rumah makan.
PTB Maros terbuka mulai
jam 4 sore sampai jam 12 malam. Namaun dalam kondisi pandemi covid-19 ada
pembatasan dalam pengoperasian jam buka PTB mengikuti aturan protokol kesehatan
yang ditetapkan oleh Pemerintah Kabupaten Maros.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar